Cara membuat widget agar statistik blog menjadi center atau di tengah

Selasa, 05 November 2013
hari ini saya akan bagikan trick satu ini yaitu " Cara membuat widget agar statistik blog menjadi center atau di tengah " cara ini sangat bermanfaat karena blog kita biar terlihat lebih rapi.



Cara nya gampang sekali! anda tinggal ikuti langkhnya di bawah ini :

  • Login blogger kalian
  • Masuk Rancangan -> Edit Html
  • Cari Kode ]]></:skin> dengan menggunkan CTRL+F agar lebih mudah mencarinya!
  • Lalu masukkan kode di bawah ini tepat di atas kode di atas tadi :

#Stats1 .widget-content{
text-align:center;
}

Kalau sudah silahkan save dan lihat hasilnya!!

JENIS – JENIS KARANGAN

Jumat, 01 November 2013


JENIS – JENIS KARANGAN
1.      NARASI
Narasi adalah salah satu jenis pengembangan paragraf dalam sebuah tulisan yang rangkaian peristiwa dari waktu ke waktu dijabarkan dengan urutan awal, tengah, dan akhir.

& Jenis – jenis narasi       :
·         Narasi informatif
Narasi informatif adalah narasi yang memiliki sasaran penyampaian informasi secara tepat tentang suatu peristiwa dengan tujuan memperluas pengetahuan orang tentang kisah seseorang.
·         Narasi ekspositorik
Narasi ekspositorik adalah narasi yang memiliki sasaran penyampaian informasi secara tepat tentang suatu peristiwa dengan tujuan memperluas pengetahuan orang tentang kisah seseorang. Dalam narasi ekspositorik, penulis menceritakan suatu peristiwa berdasarkan data yang sebenarnya. Pelaku yang ditonjolkan biasanya, satu orang. Pelaku diceritakan mulai dari kecil sampai saat ini atau sampai terakhir dalam kehidupannya. Karangan narasi ini diwarnai oleh eksposisi, maka ketentuan eksposisi juga berlaku pada penulisan narasi ekspositprik. Ketentuan ini berkaitan dengan penggunaan bahasa yang logis, berdasarkan fakta yang ada, tidak memasukan unsursugestif atau bersifat objektif.
·         Narasi artistik
Narasi sugestif adalah narasi yang berusaha untuk memberikan suatu maksud tertentu, menyampaikan suatu amanat terselubung kepada para pembaca atau pendengar sehingga tampak seolah-olah melihat. Ketentuan ini berkaitan dengan penggunaan bahasa yang logis, berdasarkan fakta yang ada, tidak memasukan unsur sugestif atau bersifat objektif.
·         Narasi sugestif
Narasi sugestif adalah narasi yang berusaha untuk memberikan suatu maksud tertentu, menyampaikan suatu amanat terselubung kepada para pembaca atau pendengar sehingga tampak seolah-olah melihat.

&  Ciri dan tujuan narasi :

·         Ciri – ciri         :
·         Menonjolkan unsur perbuatan atau tindakan.
·         Dirangkai dalam urutan waktu.
·         Berusaha menjawab pertanyaan "apa yang terjadi?"
·         Ada konfiks.
·         Berupa cerita tentang peristiwa atau pengalaman penulis.
·         Kejadian atau peristiwa yang disampaikan berupa peristiwa yang benar-benar terjadi, dapat berupa semata-mata imajinasi atau gabungan keduanya.
·         Berdasarkan konfiks, karena tanpa konfiks biasanya narasi tidak menarik.
·         Memiliki nilai estetika.
·         Menekankan susunan secara kronologis.
·         Tujuan             :
·         Hendak memberikan informasi atau wawasan dan memperluas pengetahuan
·         Memberikan pengalaman estetis kepada pembaca
& Langkah – langkah membuat narasi    :
·         Tentukan dulu tema dan amanat yang akan disampaikan
·         Tetapkan sasaran pembaca
·         Rancang peristiwa-peristiwa utama yang akan ditampilkan dalam bentuk skema alur
·         Bagi peristiwa utama itu ke dalam bagian awal, perkembangan, dan akhir cerita
·         Rincian peristiwa-peristiwa utama ke dalam detail-detail peristiwa sebagai pendukung cerita
·           tokoh dan perwatakan, latar, dan sudut pandangan
·         mengerti aturan tanda bacanya dalam kalimat tersebut
& Contoh            :
Kekalahan Inter Milan oleh Barcelona tidak membuat inter milan tersingkir dari liga Champion. Dikarenakan jumlah gol yang dicetak oleh inter milan ke gawang Barcelona lebih banyak dibandingkan gol yang dimasukan Barcelona ke gawang inter milan. Di leg pertama, Inter memasukan 3 gol,dan hanya kemasukan 1 gol. Lalu di leg ke 2, Barcelona hanya memasukan 1 gol sehimgga jumlah gol Barcelona hanya 2, sedangkan Inter 3.

2.      DESKRIPSI
Paragraf deskripsi adalah paragraf yang menjelaskan kepada pembaca mengenai suatu hal seperti objek; gagasan; tempat; atau peristiwa melalui perincian dan detail hal tersebut. Penulis menggunakan ilustrasi untuk menjelaskan hal tersebut melalui keadaan, warna, rasa, atau kesan yang ada pada hal tersebut. Dengan kata lain, diskripsi adalah melukis atau memotret benda atau suasana dengan kata-kata.

& Jenis – jenis deskripsi  :
·         Paragraf deskripsi special
Yaitu yang melukiskan ruang atau tempat berlangsungnya suatu peristiwa.
·         Paragraf deskripsi objektif
Yaitu yang menggambarkan suatu hal atau orang dengan mengungkapkan identitasnya secara apa adanya sehingga pembaca dapat membayangkan keadaannya.

·         Paragraf deskripsi subjektif
Yaitu menggambarkan objek seperti tafsiran atau kesan perasaan penulis.

& Ciri – ciri deskripsi      :
·         Menggambarkan  atau melukiskan sesuatu.
·         Penggambaran tersebut dilakukan sejelas – jelasnya dengan melibatkan kesan indera.
·         Membuat pembaca atau pendengar merasakan sendiri atau mengalami sendiri.

& Langkah – langkah membuat deskripsi           :
·         Cari sebuah topic
·         Rancanglah sebuah paragraph deskriptif
·         Revisi paragraph deskriptifmu
·         Cek dan baca kembali paragraph deskriptifmu

& Contoh            :
Hand Phone BlackBerry Curve 8310, merupakan salah satu hp terlaris tahun ini. karna memiliki fitur yang lengkap guna mempermudah sipengguna hp untuk mengakses data dari internet. Memiliki camera 2 MP, memory internal 1Gb untuk menyimpan beberapa data seperti sms, video, mp3 dll. Menggunakan Full qwerty keyboard dan track ball navigation seperti computer. Ada juga maps untuk melihat peta dan jalan kalau sedang dalam perjalanan.

3.      EKSPOSISI
Paragraf Eksposisi adalah paragraf atau karangan yang mempunyai tujuan untuk memberikan informasi tentang sesuatu sehingga bisa memperluas pengetahuan pembaca. Paragraf eksposisi bersifat ilmiah/ nonfiksi. Sumber karangan paragraf eksposisi ini bisa diperoleh dari hasil pengamatan, penelitian atau pengalaman
& Jenis - jenis eksposisi   :
·         eksposisi definisi
·         eksposisi proses
·         eksposisi klasifikasi
·         eksposisi ilustrasi (contoh)
·         eksposisi perbandingan & pertentangan
·         eksposisi laporan

& Ciri – ciri eksposisi      :
·         berupa tulisan yang memberikan pegertian dan pengetahuan
·         menjawab pertanyaan tentang apa, mengapa, kapan, dan bagaimana;
·         disampaikan secara lugas dengan menggunakan bahasa baku
·         Bersifat netral, dalam artian tidak memihak, dan memaksakan sikap penulis terhadap pembaca

& Langkah – langkah membuat eksposisi           :
·         Menentukan tema
·         Menentukan tujuan karangan
·         Memilih data yang sesuai dengan tema
·         Membuat kerangka karangan
·         Mengembangkan kerangka menjadi karangan

& Contoh            :
Kecelakaan bus yang terjadi di jalur pantura itu disebabkan oleh kelalaian si pengemudi bus yang tidak mengecek keadaan bus sebelum berangkat. Kecelakaan ini terjadi pukul 03.15 WIB. Bus yang melaju kencang tiba – tiba oleng karena ban depan sebelah kiri bocor sehingga bus terpental kesebelah kiri lalu menabrak pembatas jalan. Kecelakaan tersebut tidak memakan korban jiwa, hanya saja beberapa penumpang mengalami luka ringan. Para korban sudah dibawa kerumah sakit untuk menjalani pengobatan. Supir bus pun sudah diamankan petugas.

4.      ARGUMENTASI
Paragraf Argumentsi adalah suatu paragraf yang isinya membuktikan kebenaran suatu pendapat atau kesimpulan dengan data dan fakta sebagai bukti.

& Ciri - ciri argumentasi  :
·         Menjelaskan pendapat agar pembaca yakin.
·         Memerlukan fakta untuk pembuktian berupa gambar/grafik, dan lain-lain.
·         Menggali sumber ide dari pengamatan, pengalaman, dan penelitian.
·         Penutup berisi kesimpulan.

& Langkah – langkah membuat argumentasi      :
Menentukan topik/ tema Menetapkan tujuan Mengumpulkan data dari berbagai sumber Menyusun kerangka karangan sesuai dengan topik yang dipilih Mengembangkan kerangka menjadi karangan argumentasi

& Contoh            :
Jiwa kepahlawanan harus senantiasa dipupuk dan dikembangkan karena dengan jiwa kepahlawanan. Pembangunan di negara kita dapat berjalan dengan sukses. Jiwa kepahlawanan akan berkembang menjadi nilai-nilai dan sifat kepribadian yang luhur, berjiwa besar, bertanggung jawab, berdedikasi, loyal, tangguh, dan cinta terhadap sesama. Semua sifat ini sangat dibutuhkan untuk mendukung pembangunan di berbagai bidang.






5.      PERSUASIF
Paragraf Persuasif adalah paragraf yang isinya berupa ajakan kepada pembaca agar melakukan sesuatu yang diajukan sepenulis.

& Jenis – jenis persuasif  :
·         Persuasi politik Sesuai dengan namanya, persuasi politik dipakai dalam bidang politik oleh orang-orang yang berkecimpung dalam bidang politik dan kenegaraan. Para ahli politik dan kenegaraan sering menggunakan pesuasi jenis ini untuk keperluan politik dan negaranya. Kita akan bisa memahami persuasi politik lebih baik lagi, bila kutipan berikut ini kita kaji dengan teliti. Naskah persuasi politik berikut ini berkombinasi dengan eksposisi.
·         Persuasi pendidikan Persuasi pendidikan dipakai oleh orang-orang yang berkecimpung dalam bidang pendidikan dan digunakan untuk mencapai tujuan-tujuan pendidikan. Seorang guru, misalnya, bisa menggunakan persuasi ini untuk mempengaruhi anak supaya mereka giat berlajar, senang membaca dan lain-lain. Seorang motivator atau inovator pendidikan bisa memanfaatkan persuasi pendidikan dengan menampilkan konsep-konsep baru pendidikan untuk bisa dilaksanakan oleh pelaksana pendidikan. Kutipan artikel berita ini dapat dijadikan bahan menelaah karangan persuasi pendidikan.
·         Persuasi advertensi Persuasi iklan dimanfaatkan terutama dalam dunia usaha untuk memperkenalkan suatu barang atau bentuk jasa tertentu. Lewat persuasi iklan ini diharapkan pembaca atau pendengar menjadi kenal, senang, ingin memiliki, berusaha untuk memiliki barang atau memakai jasa yang ditawarkan. Karena itu,advertensi diberi predikat jalur komunikasi antara pabrik dan penyalur, pemilik barang dan publik sebagai konsumen. Iklan itu beraneka ragam, ada yang sangat pendek, ada pula yang panjang. Persuasi iklan yang baik adalah persuasi yang mampu dan berhasil merangsang konsumen membeli barang yang ditawarkan. Sebaliknya, persuasi iklan itu tergolong sebagai persuasi yang kurang baik apabila tidak berhasil merangsang konsumen untuk membeli barang yang diiklankan.
·         Persuasi propaganda Objek yang disampaikan dalam persuasi propaganda adalah informasi. Tentunya tujuan persuasi tidak hanya berhenti pada penyebaran informasi saja. Lebih dari itu, dengan informasi diharapkan pembaca atau pendengar mau dan sadar untuk berbuat sesuatu.



& Ciri – ciri pessuasif      :
·         Penulis memahami bahwa pendirian dan pemahaman pembaca dapat diubah. Berusaha menjelaskan dan menarik kepercayaan pembaca
·         Berusaha menciptakan kesepakatan atau penyesuaian melalui kepercayaan antara penulis dengan pembaca.
·         Berusaha menghindari konflik agar kepercayaan tidak hilang dan supaya kesepakatan pendapatnya tercapai.
·         Menunjukkan fakta-fakta dan data untuk menguatkan argumentasi atau dalil.
                
& Contoh           :
Hadirilah!!!!!! senam pagi yang akan dilaksanakan di depan lobby ITC Cempaka Mas pada pukul 06.00 – selesai. Dengan intruktur senam profesional. Diharpkan menggunakan pakaian olah raga.